Pemasaran sosial merupakan suatu kegiatan
menjual produk yang berupa komoditi tertentu seperti pelayanan ide atau gagasan
dengan mengaitkan pada kebutuhan atau minat masyarakat. Oleh karena itu proses
pemasaran sosial jasa asuhan kebidanan agar dapat terlaksana dengan baik, perlu
diadopsi pemasaran secara umum kemudian di aplikasikan secara intern sesuai
dengan kebutuhan bidan.
Ada beberapa definisi mengenai pemasaran diantaranya adalah :
1. philip
kotler ( marketing ) pemasaran adalah kegiatan manusia yang diarahkan untuk
memenuhi kebutuhan dan keinginan melalui proses pertukaran.
2. Menurut
Philip kotler dan amstrong pemasaran adalah sebagai suatu proses sosial dan
managerial yang membuat individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka
butuhkan dan inginkan lewat penciptaan dan perukaran timbal balik produk dan
nilai dengan orang lain.
3. Menurut
W.Stanton pemasaran adalah sistem keseluruhan dari kegiatan usaha yang
ditujukan untuk merencanakan,menentukan harga,mempromosikan dan
mendistribusikan barang dan jasa yang dapat memuaskan kebutuhan pembeli maupun
pembeli potensial.
TUJUAN PEMASARAN SOSIAL JASA ASUHAN KEBIDANAN
1. Memberikan
pelayanan yang bermutu yang dibutuhkan masyarakat.
2. Memberikan
pelayanan sesuai dengan standart praktik ketrampilan yang manta( dalam
memberikan pelayanan kepada klien ) Memberikan pelayanan yang bermutu yang
dibutuhkan masyarakat
3. Manurunkan
sensitivitas klien pada tarif.
4. Rekomendasi
( pemasaran ) gratis dari mulut ke mulut.
5. Menghemat
biaya pemasaran.
6. Penurunan
biaya melayani klien yang sudah mengenal baik sistem pelayanan.
7. Peningkatan
pendapatan ( pembelian silang antara jasa dan produk, peningkatan frekuensi
pembelian.
MANAJEMEN PEMASARAN
Manajemen pemasaran berasal dari dua kata yaitu manajemen dan pemasaran,
yang meliputi:
a Analisis
Analisis yaitu dengan membuat inventarisasi kelompok sasaran dan mencari institusi yang dapat yang dapat membantu dan bekerja sama. Sasaran pemasaran jasa asuhan kebidanan adalah ibu hamil, ibu bersalin, ibu nifas, bayi, balita, calon pengantin, pasangan usia subur, wanita usia menopause, dan lanjut usia.
Analisis yaitu dengan membuat inventarisasi kelompok sasaran dan mencari institusi yang dapat yang dapat membantu dan bekerja sama. Sasaran pemasaran jasa asuhan kebidanan adalah ibu hamil, ibu bersalin, ibu nifas, bayi, balita, calon pengantin, pasangan usia subur, wanita usia menopause, dan lanjut usia.
b Melakukan
riset.
Tujuan melakukan riset yaitu untuk mengetahui tanggapan masyarakat
terutama kelompok sasaran terhadap jasa pelayanan yang akan diberikan.
c Menyusun
strategi pemasaran.
Strategi yang digunakan disini merupakan serangkaian tindakan terpadu
menuju keunggulan kompetitif yang berkelanjutan. Faktor-faktor yang
mempengaruhi strategi pemasaran adalah :
1) Faktor
micro, yaitu perantara pemasaran, pesaing dan masyarakat.
2) Factor
macro, yaitu demografi/ ekonomi, politik hukum, teknologi/fisik dan sosial/
budaya.
3) Strategi
pemasaran dari sudut pandang penjual :
· Tempat
yang strategis.
· Produk
yang bermutu.
· Harga
yang kompetitif.
· Promosi
yang gencar.
4) Strategi
pemasaran dari sudut pandang pembeli/ pelanggan :
· Kebutuhan
dan keinginan pelanggan...
· Biaya.
· Kenyamanan
· Komunikasi.
5) Monitoring
dan evaluasi.
Kegiatan monitoring adalah proses untuk menemukan kekurangan atau
kesalahan pada strategi yang telah ditetapkan. Evaluasi merupakan kegiatan
untuk mengetahui apakah tujuan dari strategi pemasaran telah tercapai atau
belum.
6) Pelaksanaan
proses pemasaran.
Kegiatan ini menggunakan media yang telah dipersiapkan untuk menunjang
program melalui pesa- pesan sehingga mudah diingat oleh masyarakat luas atau
konsumen
FAKTOR- FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMASARAN SOSIAL JASA ASUHAN KEBIDANAN
1. Kebutuhan,
keinginan dan permintaan.
Kebutuhan adalah keadaan dimana manusia merasa tidak memiliki kepuasan
dasar. Kebutuhan dasar yang diperlukan misalnya pada persalinan dari segi :Ø
· Kebutuhan
dasar bidan.
Kelengkapan alat pertolongan persalinan, bahan- bahan dan obat- obatan.
· Kebutuhan
dasar pasien.
Mendapatkan asuhan yang aman dan nyaman.
Keinginan adalah hasrat akan suatu hal sesuai
dengan kebutuhannya tersebut. Asuhan sayang ibu adalah keinginan sang ibu.
Beberapa prinsip dasar asuhan sayang ibu adalah mengikut sertakan suami dan
keluarga selama proses persalinan dan kelahiran bayi.
Asuhan sayang ibu dalam proses persalinan :
· Panggil
ibu sesuai namanya, hargai dan perlakukan ibu sesuai martabatnya.
· Jelaskan
proses persalinan kepada ibu dan keluarganya.
· Anjurkan
ibu untuk bertanya dan membicarakan ketakutan ataupun kekhawatirannya.
· Dengarkan
dan tanggapi pertanyaan dan kekhawatiran ibu.
· Berikan
dukungan, besarkan hatinya dan tentramkan hati ibu dan anggota keluarganya.
· Anjurkan
ibu untuk ditemani suami atau anggota keluarga yang lain selama persalinan.
· Lakukan
praktek- praktek pencegahan infeksi yang baik.
· Hargai
privasi ibu.
· Anjurkan
ibu mencoba berbagai posisi selama persalinan.
· Anjurkan
ibu minum cairan atau makan makanan ringan bila ia mau.
· Anjurkan
ibu menyusui bayinya segera setelah lahir.
· Membantu
memulai pemberian ASI segera setelah bayi lahir.
· Siapkan
rencana rujukan.
Permintaan adalah keinginan akan sesuatu yang didukung kemampuan serta
kesediaan membelinya, misalnya :
· Permintaan
bidan.
Pasien senantiasa mengikuti nasehat dan saran bidan.
· Permintaan
pasien.
Mendapatkan asuhan yang baik, aman dan nyaman bagi ibu dan bayinya
selama proses persalinan.
2. Produk
Produk merupakan sesuatu yang ditawarkan
untuk memuaskan suatu kebutuhan atau keinginan masyarakat, misalnya:
keselamatan ibu dan bayinya.
3. Transaksi
Transaksi merupakan proses seseorang
mendapatkan produk baik memproduksi sendiri, meminta maupun pertukaran.
4. Pertukaran
Pertukaran merupakan tindakan memperoleh
barang yang dibutuhkan seseorang dengan menawarkan suatu imbalan. Pertukaran
baru akan terjadi apabila kedua belah pihak dapat menyetujui syarat petukaran
dan masing- masing mendapat keuntungan dari pertukaran tersebut.
Misalnya : seorang pasien yang datang ke
bidan untuk melakukan persalinan dan bidan membantu dalam proses persalinan dan
pasien mendapat pelayanan yang aman dan nyaman bagi ibu dan bayinya kemudian
bidan menerima imbalan dari pasien berupa materi.
5. Pasar
Pasar terdiri dari semua pelanggan yang
potensial memiliki kebutuhan yang sama dan bersedia dan mampu melaksanakan
pertukaran untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
SISTEM PEMASARAN
1. Pengertian
sistem pemasaran
Sistem adalah sekelompok item atau bagian-
bagian yang saling berhubungan dan saling berkaitan secara tetap dalam
membentuk suatu kesatuan terpadu. Jadi dapat diartikan sistem pemasaran adalah
kumpulan lembaga- lembaga yang melakukan tugas pemasaran barang, jasa, ide, dan
faktor- faktor lingkungan yang saling memberikan pengaruh dan membentuk serta
mempengaruhi hubungan perusahaan dengan pasarnya.
Dalam pemasaran kelompok item yang saling
berhubungan dan saling berkaitan itu mencakup :
· Tempat
melaksanakan kerja pemasaran.
· Produk,
jasa, gagasan yang dipasarkan.
· Target
klien.
· Perantara
( kader )
· Kendala
lingkungan ( environmental constrains ).
Sistem pemasaran yang paling sederhana
terdiri dari dua unsur yang saling berkaitan, yaitu tempat pemasaran dan target
klien.
2. Promosi
jasa jasa asuhan kebidanan
Promosi jasa asuhan kebidanan adalah upaya
untuk mempromosikan jasa kebidanan kepada masyarakat yang membutuhkan pelayanan
atau asuhan kebidanan. Pelayanan atau asuhan kebidanan termasuk dalam pelayanan
kesehatan.
Karakteristik promosi jasa dalam pelayanan kesehatan antara lain :
Karakteristik promosi jasa dalam pelayanan kesehatan antara lain :
· Bersifat
sukarela
Tidak memaksa klien menggunakan layanan yang ditawarkan, klien bebas
menentukan pilihan layanan.
· Kontak
secara personal
Dalam pelayanan kesehatan tenaga kesehatan harus melakukan kontak
langsung secara personal dengan klien melalui pendekatan sosial budaya.
· Berpacu
dengan waktu
Pelayanan kesehatan harus diberikan dengan segera dengan
mempertimbangkan keadaan klien.
· Sensitif
( terutama kesehatan reproduksi )
Kesehatan reproduksi merupakan hal yang sangat pribadi dan sensitif,
sikap yang menghormati privasi klien akan membuat klien bersikap positif
terhadap layanan kesehatan yang kita berikan.
Peran pemasaran dalam pelayanan kesehatan adalah untuk :
· Menciptakan
diferensiasi
Bidan dituntut mampu memberikan pelayanan yang beragam ( tanpa
menyimpang dari kewenangan yang diberikan )
· Manajemen
kualitas pelayanan
Bidan mampu mengevaluasi diri mengenai kelebihan dan kekurangan layanan
kesehatan yang ia tawarkan kepada klien.
· Meningkatkan
produktivitas
Tenaga kesehatan di tuntut untuk memperluas wawasan keilmuan serta
ketrampilan teknisnya.
Promosi jasa dalam pelayanan kesehatan memiliki empat komponen utama,
yaitu:
· Klien/
pelanggan
Klien atau pelanggan merupakan konsumen dari pelayanan kesehatan yang
memiliki kedudukan penting.
· Kompetisi
Apabila kompetisi dikelola dengan baik maka akan memtivasi bidan untuk
mengevaluasi dan mengembangkan diri.
· Jaringan
Jaringan diperlukan untuk memperluas cakupan pemasaran pelayanan kesehatan yang akan membantu kelancaran kegiatan pemasaran. Jaringan tersebut dapat membentuk klinik pelayanan dirumah, rujukan, dan perusahaan.
Jaringan diperlukan untuk memperluas cakupan pemasaran pelayanan kesehatan yang akan membantu kelancaran kegiatan pemasaran. Jaringan tersebut dapat membentuk klinik pelayanan dirumah, rujukan, dan perusahaan.
· Klinik
Dalam mengelola klinik diperlukan beberapa pertimbangan
mencakup kekuatan merk, prose pelayanan, keunggulan kompetitif dan tarif
pelayanan.
0 komentar:
Posting Komentar